Gaya Baju Wanita 90an: Nostalgia Fashion Trend

by Jhon Lennon 47 views

Guys, siapa sih yang nggak kangen sama gaya fashion tahun 90an? Era itu tuh bener-bener ikonik banget, dari musik sampai baju-bajunya yang punya ciri khas tersendiri. Nah, kali ini kita mau nostalgia nih, ngobrolin soal baju wanita tahun 90an yang pernah hits banget dan bahkan beberapa masih relevan sampai sekarang. Siap-siap aja buat flashback ke masa-masa grunge, chic, dan sporty yang bakal bikin kamu pengen pakai baju jadul lagi!

Kembalinya Jeans Berpinggang Tinggi (High-Waisted Jeans)

Ngomongin soal baju wanita tahun 90an, nggak bisa lepas dari yang namanya high-waisted jeans. Yup, celana jeans dengan pinggang super tinggi ini jadi andalan banget di era 90an. Beda sama jeans zaman sekarang yang cenderung low-rise, jeans 90an ini naik sampai ke pusar, bahkan kadang lebih. Modelnya pun macem-macem, ada yang straight leg, bootcut, sampai yang paling hits, mom jeans. High-waisted jeans ini nggak cuma bikin penampilan kelihatan vintage banget, tapi juga ampuh bikin kaki kelihatan lebih jenjang dan siluet badan jadi lebih bagus. Bayangin aja, dipaduin sama crop top atau kaus yang dimasukkan ke dalam celana, perfect banget kan? Nggak heran kalau sampai sekarang mom jeans dan high-waisted jeans lainnya masih jadi favorit banyak orang. Bahannya pun biasanya lebih tebal dan kaku, jadi kelihatan lebih authentic ala 90an. Artis-artis top kayak Jennifer Aniston di 'Friends' atau Britney Spears di awal kariernya sering banget pakai outfit ini. Jadi, kalau kamu nemu jeans lawas di lemari nenek atau ibu, jangan dibuang ya, siapa tahu itu harta karun fashion 90an!

Crop Tops dan Kaus Longgar: Keseimbangan yang Sempurna

Pasangan sempurna buat high-waisted jeans atau rok ala 90an adalah crop top dan kaus longgar. Crop tops di era 90an itu punya gaya yang beda, guys. Ada yang simpel banget cuma kaos polos yang dipotong pendek, ada juga yang lebih fancy dengan detail halter neck, spaghetti straps, atau bahkan yang modelnya kayak tube top. Cocok banget buat nunjukkin sedikit bagian perut yang bikin penampilan kelihatan edgy dan playful. Di sisi lain, kaus longgar atau oversized t-shirts juga jadi hits banget, terutama buat gaya yang lebih casual dan sporty. Seringkali kaus ini bergambar band-band rock favorit, logo-logo olahraga, atau bahkan cuma tulisan simpel. Gaya ini terinspirasi banget dari budaya grunge yang santai dan anti-mainstream. Kaus longgar ini sering banget dipaduin sama leggings atau celana pendek, jadi kelihatan effortlessly cool. Keseimbangan antara crop top yang memamerkan sedikit kulit dan kaus longgar yang oversized ini jadi kunci gaya 90an yang unik. Kamu bisa mainin proporsi, misalnya pakai crop top ketat dipaduin sama rok A-line lebar, atau kaus longgar dipaduin sama celana jeans skinny high-waisted. Kuncinya adalah comfort dan ekspresi diri. Nggak perlu terlalu effort, tapi hasilnya tetap stylish dan keren. Ingat kan gaya Spice Girls? Mereka sering banget pakai crop tops dengan detail-detail unik dan warna-warna cerah. Ini nunjukkin kalau baju wanita tahun 90an itu nggak cuma soal nostalgia, tapi juga soal fun dan keberanian berekspresi.

Overall dan Dungarees: Fungsional dan Stylish

Siapa yang ingat sama overall dan dungarees? Yup, baju kodok atau celana bib ini jadi salah satu fashion statement yang kuat banget di tahun 90an. Overall dan dungarees ini datang dalam berbagai macam bahan, mulai dari denim yang klasik, katun, sampai corduroy yang lebih cozy. Modelnya juga bervariasi, ada yang celana panjang, celana pendek (sering disebut shortalls), bahkan ada yang rok. Keunggulan overall dan dungarees ini adalah fungsionalitasnya. Ada banyak kantongnya, jadi praktis banget buat bawa barang-barang kecil. Tapi, nggak cuma soal praktis, baju ini juga super stylish. Kamu bisa paduin overall denim sama kaus garis-garis klasik buat gaya preppy, atau pakai oversized t-shirt di dalamnya buat gaya yang lebih boyish dan santai. Buat yang mau tampil sedikit beda, coba pakai dungarees bahan corduroy warna-warni, pasti langsung kelihatan stand out. Overall ini cocok banget buat aktivitas sehari-hari, mulai dari jalan-jalan santai, konser musik, sampai main ke taman. Artis-artis kayak Winona Ryder atau karakter kartun Daria sering banget pakai outfit ini. Baju wanita tahun 90an seperti overall ini nunjukkin kalau fashion nggak harus ribet, yang penting nyaman dan chic. Gaya ini tuh kayak perpaduan antara gaya anak sekolahan yang cute tapi tetap punya attitude. Dan yang paling keren, gaya ini cocok buat hampir semua bentuk tubuh, jadi nggak perlu khawatir kelihatan aneh. Justru malah bisa nambahin kesan playful dan youthful.

Gaya Grunge: Flannel, Ripped Jeans, dan Boots

Oke, kita nggak bisa ngomongin baju wanita tahun 90an tanpa nyentuh gaya grunge. Gaya ini tuh lahir dari musik rock alternatif yang lagi naik daun waktu itu, dan punya ciri khas yang effortlessly cool dan sedikit rebellious. Kunci dari gaya grunge adalah flannel shirts alias kemeja kotak-kotak. Kemeja ini bisa dipakai kancingin biasa, diikat di pinggang, atau bahkan dibiarin terbuka di atas kaus. Warnanya biasanya kalem kayak merah marun, hijau army, coklat, atau biru tua. Dipaduin sama ripped jeans atau jeans yang belel, gayanya langsung kelihatan authentic. Ripped jeans di era 90an tuh nggak kayak sekarang yang kadang sengaja dibuat sobekan besar. Dulu lebih ke arah jeans yang udah sering dipakai sampai kelihatan sedikit rusak atau sobek alami. Sepatu yang paling pas buat ngelengkapi gaya grunge ini adalah boots, terutama combat boots atau Dr. Martens. Kesannya jadi lebih tough dan edgy. Selain kemeja flannel dan jeans, kaos band (terutama band grunge kayak Nirvana atau Pearl Jam) juga jadi item fashion wajib. Baju wanita tahun 90an dengan gaya grunge ini tuh tentang kenyamanan, nggak peduli sama penampilan yang sempurna, tapi justru di situ letak kerennya. Gaya ini bukan buat orang yang takut kelihatan